Posted by : Buda Patrayasa Friday, January 13, 2012

Museum Seni Kanaya (Kanaya Bijutsukan) di Kota Fusshi, Prefektur Chiba, sejak Senin (02/01) hingga Minggu (22/01) mendatang, menampilkan 50 lukisan karya anak TK dan SD di Ubud, Bali, bersama karya anak-anak dari berbagai negara lainnya.


Pameran bertema 'Umi o koete sasaeaou kodomo tachi-ten / We are all one' diselenggarakan "Kids Earth Fund" (Kodomo Chikyuu Kikin), organisasi yang didirikan sejak tahun 1983, bekerjasama dengan Bali Worlds Kids Museum (Bali Sekai Kodomo Bijutsukan Project), guna mengumpulkan donasi untuk membantu korban bencana gempa dan tsunami yang terjadi pada 11 Maret 2011.
"Melalui kedua yayasan tersebut, mereka mengumpulkan lukisan dari sekitar 30 negara, seperti Eropa dan Afrika, termasuk anak-anak dari sekitar 20 SD dan TK di Bali yang ikut berpartisipasi mengirimkan karyanya. Karya anak-anak di wilayah Kantou dan Kota Fusshi juga mengirimkan karyanya. Jumlah keseluruhannya mencapai ribuan," ujar Suyama Go, salah seorang pengelola Museum Seni Kanaya, saat dihubungi Halo Jepang! pada Kamis (12/01) pagi.
Seluruh lukisan anak-anak Bali dipamerkan di rumah kaca yang dulunya merupakan taman dan lokasinya berada di dekat museum. Interior rumah kaca didominasi dengan unsur bebatuan. Tidak hanya lukisan, pameran ini juga menampilkan foto keindahan alam Pulau Bali dan kehidupan masyarakatnya. Pengunjung tidak perlu membayar tiket masuk untuk menyaksikan pameran ini.
"Kami harap pameran ini bisa memberikan kekuatan kepada anak-anak korban tsunami agar mereka bisa berdiri dan kembali melangkah lagi," tambah Suyama. (II)

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments


Kurosaki's Accounts

Archives

CitChat

Please leave a nice words

Copyright © Buda Kurosaki -Redesign by Buda Kurosaki- Powered by Blogger - Original Design by DJOGZ