Posted by : Buda Patrayasa Friday, April 13, 2012

A
All Hands,
Hingga sampai sekarang ini, Perkembangan Komik lokal masih belum menunjukan kemajuan yang berarti, Pasar Komik Nasional masih dikuasai Komik Jepang dan Amerika. Kemunculan penerbit dari sebuah penerbit komik besar negeri ini yang khusus menerbitkan komik-komik buatan lokal belum bisa memberikan perlawanan yang berarti, persentase komik lokal kita masih sedikit dibanding komik import yang menguasai sebagian besar pangsa pasar penjualan komik tanah air.

Apa sebabnya komik lokal kita masih belum 100 % bersaing ketat dengan komik import? padahal secara kualitas kita sudah bisa mengimbanginya, apalagi negeri ini menyimpan segudang ide cerita yang bisa dituangkan dalam komik, semisal cerita pewayangan. Berdasar analisa dan pengamatan kecil kecilan, Pembeli atau penikmat komik lokal biasanya mereka yang peduli atau menghargai produk dalam negeri, untuk koleksi atau sebagai bacaan alternatif selain komik import. Berbeda dengan Komik Jepang atau Amerika yang memang yang mampu menghipnotis para pencinta komik untuk membelinya dengan alasan utama, SUKA.
B
Hal utama yang membuat komik kita belum berkembang baik adalah perkembangan komik kita belum menjadi INDUSTRI seperti di Jepang atau Amerika ! yang sudah tersistem dan memiliki regulasi yang jelas. Bila sudah mencapai level IndustrI, Komikus akan dituntut untuk bersaing ketat dan menghasilkan karya yang menawan, Komikus harus Konsisten dan Disipilin dalam berkarya. Penerbit Besar, Pemerintah, dan Pemodal juga mendukung. Begitu juga sebaliknya akan ada pendapatan yang menggiurkan bagi komikus yang berhasil, intinya Komikus bisa menjadi mata pencaharian, bahkan sang komikus bisa menjadi Milyader bila karyanya mendunia.
C
Nah Berkaca dari hal ini, ketika browsing di kaskus ane menemukan informasi tentang adanya Majalah Komik Indie yang diterbitkan secara gratis, cuma-cuma yakni Comical Magazine (Comical Magz). Edisi perdana dari Majalah ini masih berbentuk PDF dengan cover Manga Lokal favorit ane, Garudayana. Konten dari Majalah ini cukup menjanjikan dengan beragam infonya, membuat ane langsung menyukai bahasannya. Beberapa isi kontennya antara lain Kata Pengantar yang memvotivasi, Sisipan komik2 pendek yang menarik, Profil komikus lokal, Berita dan kegiatan seputar dunia komik terkini serta Tutorial atau tips-tips dalam membuat komik.
D
Sejak itu, Comical Magazine kemudian merilis edisi kedua dan seterusnya dalam format cetak ,seperti majalah lainnya namun dengan ukuran seperti komik dan jumlah halaman yang terbatas. Karena membaca bahwa ComMagz menerima partisipan yang mau membantu distribusi majalah ini, Pada bulan Maret 2011 lampau ane mengirim email pada pengurus majalah COmMagz dan langsung mendapat balasan, isi emal tersebut, ane menawarkan diri untuk ikut membantu menyebarkan majalah ini di kota ane, dan pihak ComMagz meresponannya dengan baik, ane disetujui untuk menjadi partisipan Distribusi Comical Magazine.
Beberapa bulan kemudian, datanglah paket yang tak terduga ke Kantor ane !! 1 paket Majalah Comical Magazine dengan isi sekitar 30 an. exemplar. Wah, padahal awalnya pesimis dikirim karena lumayan lama nunggunya. Sengaja ane menggunakan alamat kantor sebagai alamat pengiriman majalahnya biar lebih aman, karena bila memakai alamat rumah takut tak ada yang menerima karena ngga mesti ada orang dirumah ketika hari kerja. Semangat dapat kiriman majalah ini, pulang kantor ane langsung gerak cepat dengan memberikan majalah ComMagz ke teman-teman dan dititipkan ke rental komik langganan.
E
Respon yang diterima lumayan baik, walaupun ane tahu kalo orang yang tak kasih majalah ini ngga menyukai dan ngga paham dunia komik :-( . Terkadang ane sering membawa majalah ini ketika mencuci motor, kemudian dibagikan ke orang-orang yang juga sedang menunggu motornya kelar dicuci. Kebanyakan ane kasih ke sembarang orang, ntah mereka suka atau nggak yang penting majalah ini habis dibagikan, walhasil tak jarang orang yang ane kasih cuma baca sebentar kemudian ditaruh begitu saja atau dibuang. Sedikit kecewa..
Semoga Kehadiran Comical Magazine bisa membantu mengenalkan komik-komik lokal kepada masyarakatnya sendiri, serta bisa memeriahkan perkembangan komik tanah air. Comical Magazine harus bisa bertahan dan terus menerbitkan edisi-edisi terbarunya, Sedikit demi sedikit majalah ini sudah mendapat tempat dihati pecinta komik tanah air. Berharap adanya majalah ini uga bisa mendorong lahirnya Industri komik di Indonesia.
At least, Walau saat ini masih belum bisa menjadi sebuah Industri besar, paling tidak perkembangan komik lokal kita tetap maju setiap tahunnya dan berada di dalam trek yang sesuai. Ayo Cintai Komik anak bangsa !

Bagi yang mau berpartisipasi distribusi dan Pick-up Point Comical Magazine seperti saya, bisa menghubungi :

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments


Kurosaki's Accounts

CitChat

Please leave a nice words

Copyright © Buda Kurosaki -Redesign by Buda Kurosaki- Powered by Blogger - Original Design by DJOGZ